5 Kegiatan Ibu Ketika Menemani Anak Sakit



anak sakit


Minggu lalu, si bungsu sakit. Saya baru tahu ketika menjemputnya sekolah. Ketika berpapasan dengan temannya, saya dikabari kalau si bungsu pusing. Bergegaslah saya ke kelas.

Benar saja, si anak terlihat lemas. Kami langsung pulang. Tiba di rumah, biasanya makan, minum, mandi dan main-main, tidak bisa lagi. Saya membantunya untuk ganti baju lalu tidur siang.

Sorenya, keadaannya tidak membaik, justru demam. Segera saya memberi obat demam. Sayangnya, si anak masih lemas dan pusing. Berbaring saja di tempat tidur. Lama kelamaan anaknya bosan. Ingin main-main. Tapi badan tidak sanggup. Baru berdiri sebentar, dia mengeluhkan perut yang mulai mual dan kepala yang makin pusing.

Iya juga sih. Saya bayangkan dia telah menghabiskan waktu sekitar 2 jam di tempat tidur. Kalau sedang tidur tak terasa. Namun kalau tidak, pasti rasanya bosan sekali.

Lalu malam tiba, si anak masih sakit. Pengalaman anak kalau demam ringan, butuh waktu 2 hari sudah sembuh. Namun, kalau tidak kunjung sembuh, saya periksakan ke dokter.

Sambil menunggu masa penyembuhan itu, kadang suka berpikir, apa ya yang bisa saya lakukan bersama anak. Satu kegiatan seperti membaca buku menghabiskan waktu sekitar 15 menit.  Tapi kalau lagi senang bisa lebih lama lagi. Setelah itu apalagi ya agar tidak bosan?

Di saat seperti ini saya tidak bisa meninggalkannya. Melihat sorot matanya, kadang saya merasa si anak kok melamun ya. Diam dengan tatapan matanya yang kosong. Ah, saya yakin dia membutuhkan saya. Duduk diam sambil menemani di tempat tidur, ikut bosan juga ya. Jadi, sebaiknya bagaimana?

1. Mendengarkan keluhannya
Seperti saya, kalau sedang sakit, aduh rasanya pengen mengeluh saja. Apalagi anak kecil. Dengarkan saja, kemudian berdoa agar lekas sembuh.

2. Membaca buku
Karena si anak masih bisa diajak berkomunikasi maka saya bisa membacakan buku sambil melempar pertanyaan. Meski jawabannya sepotong-sepotong, tapi dengan kegiatan semacam ini, anak merasa diperhatikan.

3. Mendengarkan murottal
Hati ini adem ketika mendengarkan lantunan ayat-ayat Al Qur’an. Sambil ikut mengaji sekalian deh. Entah suaranya seperti apa. Tapi kalau si anak diam saja, ya biarkan. Badan sedang sakit, diajak ngomong kadang juga tidak dijawab.

4. Bercerita
Bagaimana kalau menggunakan jari-jari sebagai boneka. Lalu kita membuat cerita yang menarik? Boleh kok request ceritanya.


5. Bermain puzzle
Asal tidak pusing sekali, si anak bisa diajak bermain puzzle dan tebak-tebakan. Yang penting tidak membuat anak berpikir keras. Anggap saja sebagai selingan. Sambil tiduran, sambil main-main.

Kelima kegiatan tersebut bisa dilakukan orang tua ketika menemani anak yang sakit. Bisa sambil berbaring. Tidak sepanjang waktu, sih. Saya masih bisa melakukan pekerjaan rumah. Hanya saja, ketika sedang sakit seperti ini, si anak meminta lebih banyak perhatian.

Kalau teman-teman, kegiatan apa yang biasa dilakukan ketika menemani anak yang sakit? Sharing, yuk!

^_^
Nur Rochma Assalamualaikum. Mengasah ilmu, berbagi rasa, asa dan cerita lewat tulisan. Happy reading! ^_^

7 Komentar untuk "5 Kegiatan Ibu Ketika Menemani Anak Sakit"

  1. Aku paling suka bercerita, Mb Nur. Apalagi anak-anakku tuh tipe yang suka bicara. Pas mereka sakit itu jadi momen quality we time dengan mereka

    BalasHapus
  2. kalau saya menemani dengan berbaring disampingnya. Anak-anak itu tipe yang harus dipeluk kalau sakit

    BalasHapus
  3. Kalo anak sakit, separuh jiwaku pergi ��
    Kadang gadget juga berguna mengusir kebosanan anak selama dia harus bed rest.
    Anyway, semoga anaknya sehat selalu ya mak ��

    BalasHapus
  4. satu minggu yang lalu gadis kecilku demam badannya panas ternyata ada radang pada tenggorokan (umum disebut dengan amandel) ya jadi butuh lebih banyak perhatian mendengarkan keluhannya, memotivasinya agar tidak sulit minum obat untuk cepat sembuh, merayunya untuk tetap makan walau dirasanya tidak enak, bercerita yang ada hubungannya tentang timbulnya penyakit yg dia derita
    beruntungnya dia gadis kecil yg hebat tidak rewel dan masih membolehkanku menyelesaikan pekerjaan di luar rumah

    BalasHapus
  5. rekomended banget cara berkegiatan ketika anak kita sedang sakit, pas untuk ibue lakukan....tapi kalau boleh minta kepada-Nya mah jangan sakit deh anak-anak teh

    BalasHapus
  6. Dengan demikian anak merasa sangat diperhatikan ya, Mbak. Saya percaya ini akan menguatkan mentalnya dan berpengaruh positif agar lebih cepat sehat dari sakitnya.

    BalasHapus
  7. wah tips ini berguna banget. kadang kalo keponakanku sakit aku bingung gimana menghabiskan waktu selama nungguin. biasanya aku bacain cerita atau aku ajak ngobrol. kalo main puzzle di rumah sakit kayanya puyeng juga beresinnya tapi besok aku coba deh.

    BalasHapus
Taraa! Akhirnya tiba disini. Terima kasih Anda telah membaca blogpost ini. ^_^

Mohon maaf, jika ada link hidup, anonymous atau broken link akan saya hapus!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel