Hidup Sehat dan Halal dengan Habbat’s Drink dari KUNIKITA

habbat's drink


Assalamualaikum,

Minggu lalu badan saya meriang karena flu. Untuk beraktivitas sehari-hari rasanya berat. Tapi saya paksa saja untuk antar jemput anak, belanja ke pasar atau tukang sayur, dsb. Selama masih kuat bergerak, saya tetap melakukan rutinitas. Cuma beberapa kegiatan bersama teman-teman, saya absen.

Untuk urusan berkendara, saya cukup hati-hati. Saya memakai jaket ketika berkendara. Khawatir badan saya makin nggreges kena angin. Padahal perginya juga tidak jauh. Sekolah, pasar, tempat les, rumah orang tua. Begitu muter-muter saja di dalam kota. Tiba di rumah langsung leyeh-leyeh memulihkan tenaga. 

Yang saya syukuri, saya tidak sampai demam tinggi. Pola makan seperti biasa, makan nasi, sayur dan buah tiap hari. Sempat mulut rasanya tidak enak buat makan. Sampai tiga hari berturut-turut saya sarapan bubur ayam. Rasanya cuma bubur ayam ini yang cocok di lidah saya. Maklum orang sakit itu jadi berkurang nafsu makannya.

Kalau lagi sakit itu saya suka mikir harus segera sembuh. Bagaimana mungkin ketika sakit itu bisa istirahat dengan damai. Yang ada dalam pikiran saya adalah adek siapa yang antar jemput, nanti makan malamnya apa, nanti lesnya bagaimana.  Mau minta tolong kepada suami, jelas tidak mungkin karena kami tinggal di kota berbeda.

Ya, kalau terpaksa sekali ada solusinya. Ada ojek online, bisa order makanan, ada laundry. Tapi masak begini saja saya sudah menyerah?

Saya tidak mau menyerah. Dari ujung telepon suami meminta saya ke dokter saja. Kalau minum obat dari dokter, kira-kira 3 hari sudah bisa membaik. Kalau bertahan seperti ini memang butuh waktu lebih lama.

Meski nafsu makan berkurang saya tetap makan 3 kali sehari, plus masih ngemil. Memang kudu dipaksa makan sih. Sehari-hari saya mengonsumsi habbats’ drink, serbuk minuman dengan bahan-bahan alami.  

Habbat’s Drink minuman sehat dan halal

habbat's drink


Habbat’s drink merupakan serbuk minuman yang terbuat dari campuran jahe merah, habbatussauda, madu, gula aren, gula tebu dan rempah-rempah pilihan. Awalnya saya khawatir dengan aroma jahe dan habbatussauda yang menyengat, atau rasanya yang tidak familiar. Ternyata tidak. Justru aroma dan rasa jahe merah yang mendominasi itu enak saja.

Bagi saya minuman habbats drink ini perpaduan yang menarik. Rasanya manis dari gula aren dan gula tebu. Mungkin tanpa kehadiran gula tebu sudah cukup manis. 

Selain manis juga aman di tenggorokan. Saya suka rasa jahenya yang panas dan membantu melegakan tenggorokan. Apalagi ketika saya minum dalam keadaan antara panas ke hangat. Aduh, kalau panas sekali pasti saya tidak sanggup. Saya tunggu beberapa saat, kemudian saya nikmati ketika masih ada sedikit uapya. Hidung saya yang tersumbat perlahan terbuka. Mungkin karena uap ditambah dengan minuman yang mulai mengalir ke tenggorokan.

Manfaat habbat's drink tidak bisa langsung dirasakan saat itu. Karena minuman ini bukan obat. Sementara kalau obat biasanya dalam jangka waktu tertentu diharapkan mampu menyembuhkan penyakit. Kalaupun belum juga sembuh, dokter akan mengganti dengan obat baru. Masalah sembuh atau tidak tidak semata-mata karena obat, namun banyak faktor yang mempengaruhi, misalnya dari pola makan, aktivitas dan pertolongan dari Yang Maha Kuasa.

Secara umum Habbat's drink adalah minuman herbal yang memiliki khasiat sebagai berikut:

  • Jahe merah mengandung antioksidan yang berkhasiat mencegah dan mengobati rasa mual, merangsang nafsu makan, menghangatkan tubuh, dan mengatasi masalah pencernaan.

  • Habbatussaudah (jintan hitam) berkhasiat untuk menjaga kesehatan, meningkatkan stamina tubuh, melancarkan peredaran darah, meringankan sakit batuk dan pilek, mengatasi gangguan susah tidur, membantu merangsang perkembangan jaringan otak dan sumsum tulang, menurunkan tekanan darah, meningkatkan kualitas sperma, melawan penyakit tumor dan kanker.

  • Madu berkhasiat untuk meningkatkan antobodi, pereda stress, membantu regenerasi kulit, memperlancar sistem pencernaan, menangkal radikal bebas.

Cara penyajian:

  • Seduh satu sachet dengan kurang lebih 150 cc (secangkir air panas) lalu aduk hingga rata dan sajikan.

Habbat's drink ini aman dikonsumi saat sedang sakit maupun sehat. Alhamdulillah selama seminggu mengonsumsi habbats' drink dan mengatur pola makan, keadaan saya membaik. 

Istirahat atau Memasak? Nyetok Boncu (abon cubit) Saja!

boncu (abon cubit)


Meski mengurangi aktivitas di dapur, tapi saya tetap menyediakan makanan sehat untuk anak. Kalau bikin kue, mencoba resep baru, sudah saya skip saja. Mending  masak yang pasti saja dan hemat energi. Inginnya sih makanan tetap seperti biasanya. Ada nasi, sayur dan lauk. Tapi keadaan tidak memungkinkan seperti itu. Oh ya, lagi flu seperti ini saya paling suka sayur bening seperti sup dan bayam. Seminggu itu, saya memperbanyak sayur tersebut.

Flu membuat kepala saya sedikit pusing. Ingus meluber tak mau kompromi. Duh, saya mencari waktu yang tepat untuk istirahat tapi tetap memikirkan masak apa hari ini!

Setelah mengantarkan si bungsu sekolah, saya belanja sayur. Kemudian saya istirahat sebentar. Beruntung saya mendapat kiriman abon dari Kunikita. Abon cubit atau disebut dengan Boncu ini menjadi andalan saya ketika tidak bisa menyediakan lauk seperti keinginan anak-anak.

Boncu memiliki rasa gurih yang dihasilkan dari rempah-rempah pilihan. Tanpa MSG, loh. Jadi ini sesuai dengan prinsip memasak saya di rumah. Walaupun kalau makan di luar rumah atau sedang traveling, tidak bisa menghindari makanan tanpa MSG. It’s okey! Toh, tidak setiap hari.

Jadi, tak ada lagi yang namanya bingung mau memasak apa dalam waktu singkat. Untuk menu sarapan, tinggal memasak nasi. Lauk sudah ada Boncu. Ini penyelamat urusan dapur! Menu sarapan siap dalam waktu sebentar. Sayapun memiliki waktu untuk memulihkan tenaga.

KUNIKITA untuk hidup sehat dan halal

Semua produk yang saya sebutkan diatas tersedia di KUNIKITA yang mengusung trend gaya hidup sehat dan halal (Happy Healty Halal). Habbats's drink merupakan salah satu produk HealtyK. Selain itu ada madu, garam himalaya, lemonite dan kaldu masakan praktis.

Saat ini semakin banyak orang menyadari pentingnya menggunakan produk-produk halal sesuai dengan tuntunan agama. Yang halal itu menyehatkan. Bikin hati tenang dan aman. Bagaimana tidak? Contohnya ketika saya sedang mencari skincare, lihat merk, bahan-bahan, dsb. Ribet?

KUNIKITA menjawab keresahan kita. Produk-produk yang dihasilkan dijamin kehalalannya, selain itu ada keunikannya. Kita bisa menemukan produk makanan dan minuman, skincare dan fashion sesuai dengan kebutuhan dan trend saat ini. Seperti produk Camilankunik yang terbuat dari bahan-bahan lokal dengan cita rasa yang berbeda, dan tentu saja ini menjadi nilai lebih dan positif untuk aneka olahannya. Ada banarolla yaitu sale pisang dibalut cokelat. Aduh, cokelatnya banyak banget, nyoklat gitu. Buat saya, makan satu saja tidak cukup! Yang pasti yummy!

Nah, untuk hidup sehat dan halal saat ini cukup mudah bukan?   

^_^

Bahan bacaan:
Brilio.net
Hallosehat.com

Nur Rochma Assalamualaikum. Mengasah ilmu, berbagi rasa, asa dan cerita lewat tulisan. Happy reading! ^_^

8 Komentar untuk "Hidup Sehat dan Halal dengan Habbat’s Drink dari KUNIKITA"

  1. Aku biasanya kalau gak enak badan, tidur yang lebih lama, makan lebih banyak dan bergizi serta kena sinar matahari, mba. Lumayan itu. Tp kapan2 mau coba ah pake Habbatussaudah.

    BalasHapus
  2. Saya jadi penasaran sama rasanya habbats drink ini secara habbatussauda banyak manfaatnya bagi tubuh, jualnya di mana ya mba?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Habbat's drink tersedia di Kunikita. Ada linknya diatas.

      Hapus
    2. Oiya ada linknya, mungkin krn warna tulisannya sama jadi gak ngeh mba, terima kasih ya mba langsung ke tkp ah :)

      Hapus
    3. Iya, mbak maaf, itu warna tulisannya samar, hihi...

      Makasih.

      Hapus
  3. boncu baru tahu istilah ini jadi mau coba deh

    BalasHapus
Taraa! Akhirnya tiba disini. Terima kasih Anda telah membaca blogpost ini. ^_^

Mohon maaf, jika ada link hidup, anonymous atau broken link akan saya hapus!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel