Wisata Kebun Kurma, Pasuruan
Jumat, 10 Februari 2017
19 Komentar
Assalamualaikum,
Wow...
ada destinasi wisata unik di Pasuruan. Wisata Kebun Kurma. Baru diresmikan pada
tanggal 1 Januari 2017. Masih baru, teman-teman! Tidak perlu pergi jauh untuk melihat pohon kurma. Cukup berkunjung ke Pasuruan!
Ini
asli pohon kurma? Atau.. Selama ini saya tahu pohon kurma hidup di negara Timur
Tengah. Tapi kalau ditanam di Indonesia bisa hidup tidak ya? Bisakah berbuah? Daripada
dipenuhi dengan segudang tanya lebih baik meluncur saja ke tempatnya. Wisata
kurma ini terletak di desa Sukorejo kecamatan Sukorejo, Pasuruan.
Menurut salah satu karyawan disini, untuk pembangunannya sudah selesai sekitar 30 %. Namun jangan khawatir, lokasi ini sudah siap dikunjungi. Jadi seperti apa di dalamnya?
Menurut salah satu karyawan disini, untuk pembangunannya sudah selesai sekitar 30 %. Namun jangan khawatir, lokasi ini sudah siap dikunjungi. Jadi seperti apa di dalamnya?
Akses
jalan menuju lokasi sudah bagus. Namun jangan heran jika berpapasan dengan
truk-truk yang keluar masuk dari pabrik beton. Sepanjang jalan itu ada petunjuk
arah. Kebun kurmanya masih sekitar 1 km dari jalan raya.
Tempat
parkirnya luas. Berbatasan dengan tanah kosong atau kebun. Ya seperti itulah. Banyak semak belukar di sekelilingnya. Biaya parkir Rp
5.000
Tiket
masuk Rp 5.000. Buka setiap hari kecuali Jum' at. Pukul 08.00 - 16.00.
Begitu
masuk kita akan disambut dengan irama padang pasir (musik timur tengah).
Playground
Sebenarnya
arena permainan disini masih belum sepenuhnya siap. Sudah ada beberapa ayunan.
Menurut saya sih masih dipaksakan. Lihat saja posisinya di dekat tanah menurun.
Lalu dibatasi dengan police line. Tapi para pengunjung boleh kok main disini. Hanya saja perlu berhati-hati.
Ceritanya
ada kunjungan dari anak-anak TK. Nah, arena bermain akhirnya ditempatkan sembarangan.
Yang penting ada mainannya sehingga anak-anak senang. Tapi, please semoga pihak kebun kurma memperhatikan keselamatan pengunjung. Bersenang-senang perlu keamanan bukan?
Selain arena bermain untuk anak-anak, teman-teman bisa menyewa motor ATV. Untuk sekali main dikenakan biaya Rp 25.000. Ikuti jalur yang sudah ditentukan. Jadi jalurnya terlalu pendek, cuma muter-muter disitu saja. Mudah-mudahan nantinya akan ada jalur yang lebih panjang. Misalnya bisa keliling semua kebun.
Koleksi
binatang
Ketika
saya berkunjung di hari Sabtu (4-1-2017), sudah ada beberapa burung dara, ayam
dan merak putih. Nah, yang merak putih ini keberadaannya masih belum terbuka. Jadi cuma di kandang yang tak luas. Saya sih clingukan lihat di dalamnya. Maklum saja, kandangnya tertutup. Selanjutnya akan ada dua onta. Rencananya bulan ini akan
datang. Semoga!
Dari gambar diatas, kelihatan masih ada para pekerja bangunan. Di dekat miniatur ka'bah. Intinya sih, kalau kesini kita tetap waspada kalau ada sisa-sisa bahan bangunan yang terserak. Lha, masih belum kelar, kan.
Dari gambar diatas, kelihatan masih ada para pekerja bangunan. Di dekat miniatur ka'bah. Intinya sih, kalau kesini kita tetap waspada kalau ada sisa-sisa bahan bangunan yang terserak. Lha, masih belum kelar, kan.
Fasilitas
Umum
Fasilitas
umum disini sudah lengkap. Ada musholla, toilet dan banyak tempat duduk. Bahkan
disekitar kebun dilengkapi dengan bangku-bangku yang memudahkan para pengunjung
untuk beristirahat. Ya, duduk-duduk sambil melihat kebun.
Ada
pesawat boeing 737
Ketika
memasuki arena ini pandangan saya langsung tertuju pada pesawat. Kalau kita perhatikan ada nama orang di body pesawat ini. Beliau adalah Roeslan bin Djayus, pemilik Duta wisata kebun kurma ini. Pesawat bekas
ini disulap menjadi toko souvenir dan oleh-oleh. Ada kurma, jus kurma, madu,
kismis, jilbab, boneka, gantungan kunci, dsb. Ehm...kurmanya enak, lembut dan legit. Sayangnya lupa namanya dan cuma beli satu bungkus. Ini mirip toko oleh-oleh haji. Ruangan
dalam pesawat ini dilengkapi dengan pendingin ruangan.
Selain
itu, kita bisa berfoto dan melihat kebun dari ketinggian. Hamparan kebun kurma
dan zaitun ditata dengan rapi. Kita bisa mengabadikan momen berada disini.
Kebun Kurma dan Zaitun
Ada
dua macam kurma disini. Kurma Thailand dan kurma lokal. Foto diatas adalah kurma Thailand. Pohonnya kecil. Kurma Thailand memang
diimpor dari sana dalam keadaan sudah besar. Katanya sih sudah ada yang
berbuah. Sebelumnya sudah melalui proses karantina.
Selanjutnya
adalah kurma lokal. Pohonnya tinggi, sejenis palem. Daun-daunnya ada di pucuk.
Sama seperti kurma Thailand, baru ditaman sekitar 5 bulan yang lalu. Ketika saya berkunjung belum ada berbuah.
Saya ingin sekali melihat penampakan pohon kurma yang sedang berbuah. Wah, serasa
berada di negara Timur Tengah. Tapi untungnya, ada dua pohon yang sudah
berhasil berbunga. Satu diantaranya mulai terlihat buahnya kecil-kecil.
Ketika
mengelilingi kebun saya melihat beberapa pohon kurma lokal ini terserang hama
(wawung). Semacam serangga ya. Maafkan saya tidak tahu bahasa Indonesianya. Bisa
dilihat dari tangkai yang tiba-tiba rontok. Tinggal beberapa dahan di pangkal
saja. Nah, jangan heran kalau ada kapur barus lebih dari satu yang digantung dipohon kurma.
Tujuannya untuk mengusir hama tersebut.
Wisata
Kebun Kurma ini menempati lahan sekitar 3,7 ha. Sebenarnya pemilik kebun kurma ini memiliki lahan sekitar 6 ha yang terletak di belakang kebun. Namun belum digarap.
Lahan
dibelakang kebun ini nantinya merupakan perluasan dari wisata kebun kurma. Rencananya
sekitar satu tahun lagi proses pembangunan selesai. Selanjutnya akan ditata
ulang beberapa arena sehingga pengunjung nyaman. Seperti arena bermain,
nantinya akan dipindah dan tambah lagi permainannya.
Sedangkan
kebun zaitun letaknya berhadapan dengan kebun kurma. Pengunjung bisa melihat
tanaman ini dari dekat. Ada yang sudah berbunga. Cantik juga. Warnanya orange.
Semoga
saja semua tanaman di kebun kurma ini bisa tumbuh dengan natural. Sehingga pengunjung benar-benar bisa melihat pohon kurma yang sedang berbuah.
^_^
aku jg penasaran mba sama kurma hahaha tnyata bisa jg hidup disini 😂
BalasHapusBisa tumbuh dan berbush. Sayangnya pas aku kesana, buahnya masih kecil.
HapusCakep ya kebun wisata kurma-nya, mbak. Dan sudah banyak fasilitasnya juga. Kalau buat saya sih yang penting kamar mandi dan tempat sholatnya nyaman.
BalasHapusBisa untuk penelitian tentang pohon kurma buat pelajar nih :)
Selama bisa dijaga, fasilitas umumnya bersih.
Hapuseh saya sering lewat situ bu. ini apanya pasar ya. kok ga pernah tau hehe
BalasHapusDari arah Surabaya, pasar Sukorejo masih lurus saja sampai ada papan nama Kebun Kurma.
Hapuspohon kurma ada yg sudah buah...
BalasHapusjadi pengen nyicip langsung..
Iya, sayapun penasaran. andai ada yangs udah masak...
HapusBeberapa hari lalu tanteku juga ke sini mba. Katanya bagus juga buat jadi tempat pilihan wisata :)
BalasHapusLokasinya mudah ditemukan. Lumayan buat wisata seputar Pasuruan.
HapusRasa buah kurma yang di tanam di Indonesia itu manis gak ya?
BalasHapusSaya juga penasaran mas. Pada saat kesini, baru mulai berbuah, kecil.
Hapuswih keren banget mbak..
BalasHapusMbak Nur rumahnya di pasuruan?
jadi pengen ke sana juga..ga terlalu jauh lah..saya di malang
ijin share di fb saya ya
Makasih.
HapusSering nulis wisata Pasuruan karena suami sedang dinas disana, mba. Saya tinggal di Tuban.
Silakan dishare mba.
Dan cukup terkejut dinindonesia bisa numbuh pohon kurma, jadinpengen ngemil kurma ruthob
BalasHapusAku juga mba Nita. Makanya pengen lihat pas berbuahnya kayak gimana.
HapusWuih asyik banget. Selain bisa melihat pohon kurma, ada permainan untuk anak juga ya. Jadi bisa untuk wisata keluarga.
BalasHapusIya, wisata keluarga.
Hapusmbak nya orang pasuruan juga??
BalasHapus