Ikut Geng Itu Asyik



Pakai seragam putih abu-abu itu sudah bertahun-tahun yang lalu. Yang paling seru dan paling kuingat adalah geng ANNIA. Dari namanya saja sudah bisa ditebak kalau ini geng asli cewek.


Yap, benar! Eh, kalau bicara geng itu orang cenderung berpikir hal-hal yang buruk. Seperti tawuran, narkoba, pergaulan bebas. Pokonya yang jelek-jelek deh. Benar tidak ya? Yuk, simak ceritaku!

Karena aku mempunyai keterbatasan pada mata pelajaran yang berhubungan dengan angka, maka dengan langkah pasti mengambil jurusan sosial. Disinilah aku berkenalan dengan cewek-cewek yang sedang menyalakan cita-cita. Demi mendapatkan nilai ujian yang bagus, kami siap belajar siang malam, ikut les. Sejujurnya kami saling mendukung, saling membantu jika dibutuhkan, saling mendengarkan curhat dan saling menyanyangi.

Ada Anik, Arin, Arie, dan aku, Nur. Nama-nama tersebut digabung menjadi ANNIA. Tujuan geng kami tidak jelas. Pada masa itu, kami adalah anak-anak muda dengan kegalauannya masing-masing.

Kelas 3 adalah kelas paling galau. Menjelang Ujian nasional, menjelang masuk perguruan tinggi. Menjelang suksesnya cita-cita. Aduh, dengan sekian banyak harapan orang tua dan harapan pada diri sendiri, mana yang lebih penting?

Yang jelas hanya satu, have fun. Kami ingat waktu itu, jika ada lagu yang sedang hit di televisi, kita buru-buru mencatatnya. Bahkan ada teman yang siap memfoto copy dan membagi-bagikan kepada teman-teman. Tapi harus bayar ya. Lalu kami bernyanyi bersama disela-sela jam istirahat atau pulang sekolah.

Kami sangat kompak di sekolah. Jika ada tugas kelompok dari guru, kami buru-buru membentuk kelompok. Lebih enak berkelompok dengan teman-teman yang sudah kenal akrab. Lebih nyambung dan biasanya memiliki rasa toleransi yang tinggi.

Salah satu anggota geng ini adalah cewek paling cantik di kelas. Cie..cie..cie... pasti banyak yang naksir. Nah, sebagai sahabat, tugas kami adalah menjadi penasihat, bahkan ikut mendampingi jika ada cowok yang datang. Lucunya, ketiga cewek ini, termasuk aku belum pernah dekat dengan satu cowokpun. Sok tahu saja. Kita nasihati, agar tidak salah melangkah. So far, dia sangat mendengarkan petuah kita.

Satu lagi kegiatan yang sering kita lakukan adalah jalan-jalan, nonton keramaian di alun-alun dan bersepeda. Jalan-jalannya sepulang sekolah. Biasanya kami mencari jalan lain, melewati gang-gang kecil yang belum pernah dilewati sebelumnya.

Pernah suatu hari, sekolah pulang lebih awal. Kebetulan sekali. Inilah saat yang tepat untuk jalan-jalan. Masih berseragam lengkap, kami menyusuri gang-gang di kotaku. Sambil bercerita, bercanda kita malah tersesat di gang buntu. Balik lagi dan dimarahi ibu-ibu yang tadi kita lewati. Kami jalan sambil menunduk menahan malu.

Pernah pula, di hari Minggu, kami bersepeda. Cukup jauh jarak yang kami tempuh. Seperti biasa, kami mencari jalan alternatif. Sayang, karena sok tahu, maka jalan itu tidak menuju ke jalan besar. Sebaliknya, semakin menjauh. Rumah jadi makin jauh saja.

Ikut geng semacam ini asyik! Kami memang menyebutnya geng, biar kelihatan keren kayak anak-anak metropolitan. Kami menuliskan nama ANNIA di atas meja dan bangku kayu di kelas. Diantara daun-daun jendela kelas. Juga diantara dinding-dinding sekolah.

Meski kami tahu itu perbuatan konyol, tapi kami berpikir pasti ada orang yang membacanya. Atau setidaknya beberapa waktu setelah kami lulus, nama geng kami masih ada.

Kami, keempat cewek masa lalu itu masih suka bernostalgia. Meski jarak membentang, diliputi kesibukan masing-masing, selalu ada kenangan manis yang selalu singgah di hati. Miss you, all!

Tulisan ini diikutsertakan dalam GA Nostalgia Putih-Abu.

Nur Rochma Assalamualaikum. Mengasah ilmu, berbagi rasa, asa dan cerita lewat tulisan. Happy reading! ^_^

3 Komentar untuk "Ikut Geng Itu Asyik"

  1. inget2 masa SMA emang seru ya... kalo saya seringnya bertiga waktu SMA :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, yang penting bisa ngumpul seru-seruan sama teman2.

      Hapus
  2. Wah, genk-nya mengingatkanku (lagi) sama gank EL-VIQR. dibuatnya jd dari nama2 anggotanya, kegiatannya pun seseru yang diceritakan Mba Nur ;)


    Terimakasih banyak, Mba.. sudah ikut GA saya ^^

    BalasHapus
Taraa! Akhirnya tiba disini. Terima kasih Anda telah membaca blogpost ini. ^_^

Mohon maaf, jika ada link hidup, anonymous atau broken link akan saya hapus!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel