Songgoriti Bukan Hanya Taman Bermain
Sabtu, 05 Mei 2018
13 Komentar
Di daerah Batu memang banyak tempat wisata. Kalau ingin sekali jalan bisa dapat banyak tempat yang dikunjungi, kita bisa memilih yang berdekatan. Contohnya Jatim Park , Eco Green Park, Kusuma Agrowisata, Museum Angkut, dan BNS. Rute lainnya bisa pilih Selecta, kemudian wisata petik apel di Bumiaji, lanjut ke Coban Talun. Tapi kali ini saya mau cerita tentang Songgoriti yang sudah ada sebelum wisata kekinian.
Rute ke Songgoriti dari kota Malang satu jalur ke Taman Kelinci, Gunung Banyak (Paralayang, Omah Kayu dan Taman Langit) dan Goa Pinus. Masih di daerah Batu yang dikenal dengan banyaknya destinasi wisata. Tinggal pilih yang mana atau semua saja, mumpung ke Batu.
Saya mengenal Songgoriti sebagai sebuah taman wisata. Nama tempatnya Wisata Tirta Nirwana, namun lebih dikenal dengan Songgoriti. Meski menggunakan unsur tirta (air) namun tak mendominasi. Tidak terlalu menarik karena begitu-begitu saja. Kalau mau googling kita bisa membaca komentar-komentar para nitizen tentang Songgoriti.
Saya rasa setiap orang bisa memiliki pendapat yang berbeda. Saya tidak menyalahkan maupun membenarkan. Namun sebaiknya datang sendiri dan nikmati suasana di Songgoriti.
Lokasi ini mudah ditemukan karena Songgoriti cukup terkenal. Jalan menuju lokasi juga mudah, tidak sampai tersesat. Tiba disini saya agak bingung dengan lokasi parkir yang tidak memadai. Kalau dibandingkan jumplah kunjungan di hari libur, area parkir tidak sanggup menampung kendaraan pengunjung. Kalau kendaraan biasa bisa di depan lokasi. Sementara bus diparkir di jalanan.
Karena ini di daerah Batu, hawa sejuk mulai terasa. Lebih sejuk daripada di kota. Pohon-pohon besar membuat suasana lebih teduh. Seperti biasa saya bersama keluarga bermain di lokasi.
Ada apa di Songgoriti?
Kolam renang
Kolamnya terawat dan bersih. Dilengkapi denga kamar mandi untuk para pengunjung. Sementara di dekatnya ada banyak bangku untuk pengunjung. Bisa jadi sering dijadikan kunjungan anak-anak sekolah. Saya duduk menghadap kolam. Silau juga memilih bangku di tepi jalan. Akhirnya pindah di tengah. Adem.
Warung makan
Oh ya, disini banyak warung makan. Jangan khawatir kelaparan ya, asal siap dana saja. Tapi kalau mau jalan-jalan model piknik sambil membawa bekal, tempat ini cocok banget. Pohon-pohon besar dan rindang bisa jadi pilihan tepat untuk berteduh di bawahnya.
Sepeda air
Pengunjung bisa menikmati permainan air yaitu sepeda air. Awalnya saya ragu karena kondisi sepeda air yang memprihatinkan. Sepertinya sudah lama dan kurang dirawat. Tapi kok masih disewakan. Pikiran saya sih, mungkin masih aman saja.
Sementara di bangku-bangku dekat sepeda air ditambatkan berkumpullah bapak-bapak. Saya pikir mereka adalah petugas wisata Songgoriti. Ternyata bukan.
Justru mereka yang menawarkan sepeda air. Tiket Rp 25.000. Saya lupa untuk berapa menit menyewanya.
Anak-anak dan ayahnya naik sepeda air. Jadi kami memesan 2 sepeda air. Satu sepeda untuk dua orang/anak. Mereka berkeliling danau buatan sampai waktunya habis.
Playground
Songgoriti ini cocok untuk wisata keluarga. Dilengkapi dengan beberapa permainan, menjadikan obyek wisata ini digemari anak-anak. Selain itu mereka bisa bebas beraktivitas di rerumputan, berfoto dengan patung dinosaurus maupun robot. Ada juga rumah buah-buahan. Contohnya buah salak raksasa. Pengunjung bisa masuk di dalamnya dan duduk santai di bangku. Sesekali bermain petak umpet dengan anak-anak.
Sayang ketika saya menanyakan flying fox, petugasnya mengatakan belum siap. Padahal hari sudah siang. Mesti sejak dibuka tadi pagi, semua fasilitas sudah siap. Jadi pengunjung tidak kecewa.
Ketika kesini, beberapa komunitas/kantor menggunakan untuk acara outbound. Songgoriti ini luas dan memungkinkan untuk acara-acara tersebut. Tidak mengherankan kalau pengunjung bisa sekalian melihat keseruan acara outbound mereka. Seperti hiburan juga ketika diputar lagu-lagu. Atau ketika senam dan permainan.
Secara keseluruhan wisata Songgoriti ini cukup bersih. Kalau dikatakan bersaih sekali ya tidak. Sampah tetap ada, biasalah, pengunjung yang tak tertib, tak mau mengindahkan peraturan setempat, suka buang sampah seenaknya. Botol minuman hingga bungkus snack bertebaran. Padahal disediakan tempat sampah.
Meski masih ada sampah tapi tak terlalu mengganggu pemandangan. Petugas wisata bertanggung jawab terhadap area hingga fasilitas disini. Termasuk merawat tanaman: membersihkan sampah daun dan memotong tanaman agar rapi. Karena banyak pohon, jadi
Mungkin karena wisata ini sudah lama, kurang diadakan pembaharuan fasilitas pendukung. Seperti sepeda air tadi. Kalau kondisinya mulus dan bersih, pastinya lebih menarik daripada yang terlantar tidak bisa lepas dari pemandangan daun-daun yang berguguran.. Demikian juga patung-patung dinosaurus.
Ternyata patung dinosaurus ini banyak. Setiap patung ada keterangannya. Meski saya tak paham dinosaurus, akhirnya ikut membaca nama latinnya. Jadi ingat pelajaran biologi.
Jadi, mampir ke Songgoriti itu asyiknya kalau ramai-ramai. Bareng keluarga sambil membawa tikar dan bekal makanan, minuman lalu bermain bersama. Makan barenag dibawah pohon besar sambil ngobrol santai. Pilihan lainnya adalah untuk acara kantor dan sekolah seperti outbound.
Tiket masuk:
Rp 15.000
Alamat: Jl. Arumdalu no. 1 Songgokerto, Batu, Jawa Timur
Happy traveling!
^_^
wah ini cocoknya wisata buat keluarga ya. beres renang, gelar tiket dibawah pohon rindang makan bareng, beresnya bisa keliling2 tamannya. asyik kayaknya. gak mahal juga ya mbak.
BalasHapusGelar tiker pasti asyik.
HapusKalau dilihat dari foto-fotonya yang cenderung banyak tanah lapang yang cukup luas, ya memang pasnya buat acara outbond dari perusahaan-perusahaan gitu. Tapi sayang banget kalau kejadian yang flying fox belum siap itu, terus terulang di hari-hari berikutnya ya mbak. Udah niat dan tertarik buat nyoba flying fox'nya, eh pas sampai lokasi malah nggak jadi.
BalasHapusItu patung yang jadi foto cover, patungnya kera sakti ya? Hahaha, tadi sempet mikir agak lama.
Anak-anakku puas lari-larian mas. Luas sih.
HapusWaaahhh kangen Songgoriti, terakhir ke sana kayaknya 4-5 tahun lalu, udah lama banget ga ke sana lagi, kayaknya di waktu-waktu sekarang asyik nih piknik di sana, saya belum pernah masuk kolam renang sih, bayar gak mba masuknya?
BalasHapusKe kolam renang nggak bayar, mba.
Hapussonggoriti selalu jadi pilihan utama keluarga saya saat liburan ke malang, soalnya udah dari kecil dulu sering diajakin kesana.
BalasHapusWah, jadi kangen ke Songgoriti ya?
HapusTempat wisata kayak gini emang cocoknya buat edukasi anak-anak ya mbak :D
BalasHapusbelajar sambil bermain,,
btw dari kecil saya suka dinosaurus nih, Hahaha
Bawa anak kesini pasti seneng deh.
HapusIndah nya semoga nanti bisa kesini aamiin
BalasHapusAamiin.
HapusAku pernah ke tempat itu .... Iiiih nostalgia bener aku baca tulisan Mbak Nur. Sekali dua kali kalo gak salah. Dan emang bener tuh, seingatku Songgoriti itu ya kolam renang. Satu lagi yang nyantol di ingatanku, tempatnya sebelah kiri jalan kalo dari arah Kediri *semoga gak salah ... Hihihi*
BalasHapus