Blogger Harus Tahu, Mengoptimalkan Peluang Blog dengan Media Sosial

blogger dan media sosial

 

Media sosial memiliki peranan besar dalam menarik pengunjung blog. Ibarat sebuah etalase, media sosial inilah yang mewadahi semua karya saya dan menunjukkan kepada khalayak. Tanpa media sosial, siapa yang akan mengenal blog saya? 

 

Saya mulai ngeblog sejak tahun 2009. Namun sempat vakum hingga beberapa tahun. Blog hanya berisi curhat semacam diary yang tidak pernah saya share ke media sosial apapun. Tidak ada tulisan spesial ataupun penting. Maka, saya tidak merasa rugi ataupun sedih ketika meninggalkan blog.

Beberapa tahun vakum membuat saya rindu menulis. Kali ini saya kembali dalam situasi yang berbeda. Saya ingin membangun dan menikmati perjalanan blog. Ah, tak pernah terpikirkan bahwa ngeblog bisa mendatangkan kesenangan, pertemanan hingga rupiah.

Cara Mendapatkan Penghasilan dari Blog

peluang penghasilan blog

Bicara tentang rupiah hingga dollar (dollarnya belum pernah), saya tidak bisa menganggapnya mudah. Melalui proses dan jalan berliku. Namun untuk mendapatkannya, saya yakin semua blogger pasti bisa. Saya mengelompokkan 6 cara seperti di bawah ini.

  1. Jual produk baik digital maupun produk fisik

  2. Jasa – web design, content writer, translator, dsb

  3. Afiliasi – mempromosikan produk atau jasa melalui link referal kemudian mendapatkan komisi dari hasil penjualannya.

  4. Iklan – dari adsense, banner dari brand, job review, dan content article.

  5. Lomba blog – menang lomba blog dan mendapatkan hadiah berupa uang, tiket perjalanan hingga produk.

  6. Social influencer – memanfaatkan sosial media sebagai influencer dan endorser.

Menarik bukan? Menulis bukan lagi karena iseng atau curhat gaje (gak jelas). Menulis karena memang saya membutuhkannya sebagai wadah untuk meningkatkan skill menulis itu sendiri maupun untuk sharing hal-hal positif. Sedangkan semua pencapaiannya merupakan hasil atau bonus dari kerja keras. Menulis itu menyenangkan!

Break the Rule! Optimasi Instagram untuk Mendukung Blog

Sebuah prestasi saya sebagai blogger adalah ketika memiliki pembaca setia dan ketika ada pembaca benar-benar merasakan manfaat dari tulisan di blog. Pernah merasa seperti ini?

Rasanya nano-nano, senang, terharu dan mendadak dikenal orang. Bagi saya itu bonus.

Sampai saat ini saya masih belajar untuk menyajikan tulisan yang menarik dan enak dibaca tanpa kehilangan jati diri. Ya, tulisan itu ibaratnya jiwa kita. Jangan sampai tulisan itu kehilangan jiwa karena banyak faktor seperti demi mesin pencari. Itulah yang diceritakan Mbak Pungky Prayitno, seorang blogger dan influencer dengan follower IG 11,1 K dalam sebuah webinar berjudul Optimasi Instagram untuk Mendukung Blog. 

optimasi instagram untuk mendukung blog

Materi mbak Pungky ini mengena banget. Saya merasa ditampar dengan quotenya, “Orang membaca karena saya penulisnya.” Meskipun webinar yang digagas Ibu-Ibu Doyan Nulis ini bertema Instagram namun pernyataan ini berlaku juga untuk blog. Terbukti blog mbak Pungky “Galaksi Pungky”(sudah tidak ada) dan “Pidipap” memiliki banyak pembaca.  Semua tulisan mbak Pungky memiliki cerita yang menarik, ringan dengan personal touch. Lalu, apa kabar blog saya?

Mendadak saya pusing!

Sebagai blogger ndeso yang jarang banget ikut kopdar offline, saya merasa mendapatkan materi untuk blog itu susah. Setidaknya harus pergi ke kota besar seperti Surabaya. Ikut kelas optimasi blog harus mau merogoh dompet. Kalau mau gampang dan gratis, tinggal mencari di google. Ada beragam materi SEO dari yang sederhana sampai njlimet. Namun, cara terakhir ini sulit dan bikin saya putus asa.

Mbak Pungky mendobrak semua tatanan optimasi tersebut. Break the rule! Ya, saya mulai mengenal dan belajar algoritma google untuk menaikkan ranking, view, dan lainnya namun belum ada hasil nyata.  Membuat kepala saya makin nyut-nyutan. Ternyata ada quote super renyah yang menentramkan hati. Tapi siapa sih saya, siapa yang mau dengan suka rela membaca tulisan saya? Siapa yang butuh penyelesaian masalah dari membaca tulisan saya? Siapa yang mau mampir ke blog kalau saya bukan influencer, selebgram ataupun artis? Bukan pula orang terkenal? Siapa?

Jadi, ada beberapa hal yang perlu diluruskan mengenai optimasi instagram. Algoritma instagram sering berubah. Follower banyak tidak menjamin banyak view, likes maupun comment. Instagram tidak lagi menganut feed yang diurutkan secara kronologis. Justru sekarang mengikuti jejak Facebook yang menampilkan feed berdasarkan interaksi pengguna. Jadi algoritma feed instagram didesain untuk mengerti dan menampilkan konten yang dianggap sesuai dengan pengguna. Sehingga akun yang jarang berinteraksi dengan pengguna akan ditampilkan di urutan bawah.

Apa yang kita share ke publik, baik tulisan maupun gambar harusnya mempunyai korelasi yang seimbang dengan yang diinginkan audience. Intinya harus ada interaksi antara kita dan audience. Oke, beberapa poin berikut bisa menjadi pijakan untuk memperbaiki engagement di instagram yang kemudian bisa menarik orang untuk membaca blog.

Strong personal branding

Personal branding yang kuat akan mudah menarik audience. Karena kita tahu konten apa saja yang disukai audience dan mereka percaya. Selain itu kita juga harus bisa membangun hubungan baik dengan audience dengan cara:
  • Lempar pertanyaan
  • Balas komen, DM, mention, tag
  • Libatkan followers
  • Apresiasi
  • Jangan gengsi untuk memberikan hadiah kepada follower

Sharing ini membuat saya mengerti bahwa audience instagram saya lebih suka postingan tentang makanan, baik itu resep masakan hingga kuliner lokal. Namun jujur saja, saya itu tidak konsisten. Padahal kalau saya perhatikan, beberapa resep masakan saya disimpan oleh banyak orang. Ini sebuah prestasi bahwa postingan saya bermanfaat.

Dari postingan sosial media seperti instagram kita bisa menarik pembaca untuk mampir ke blog. Tentunya dengan mengemas postingan semenarik dan sereal mungkin. Lupakan algoritma instagram, postinglah untuk manusia, postinglah sebagai manusia. The power of story telling harus berjalan dengan baik. Nah!

Sebagai bocoran trend instagram 2020 adalah konten cepat, konten real (story), adaptasi tiktok, mikroblog (carrousel),  support small bussiness, IGTV. Bisa jadi, view story lebih banyak dari view feed karena orang lebih memilih konten real dan langsung. Jadi, tunggu apa lagi? Posting konten yang disukai audience sekaligus memberikan link tulisan blog. Dengan harapan mendulang banyak view.

“Di atas semuanya, jangan lupa bersenang-senang,” pungkas Mbak Pungky Prayitno.

Internet Lancar, Bisnis Lancar

internet lancar bisnis lancar

Sebanyak 64% penduduk Indonesia menggunakan internet untuk keperluan sekolah hingga bisnis. Ini akan bertambah di masa pandemi. Pekerjaan kantor sebagian beralih ke rumah. Begitu juga dengan sekolah hingga bisnis. Jika dalam keluarga saya ada 5 orang, berapa banyak kuota internet yang dibutuhkan?
 

Akan sangat memberatkan jika masing-masing anggota keluarga  membeli kuota internet. Apalagi anak sulung saya yang saat ini kuliah daring. Bukan saja butuh internet untuk kuliah namun juga organisasi dan pertemanan. Itu berlangsung seminggu, 7 hari, pagi hingga kadang larut malam, tanpa libur. Bisa dibayangkan kuota internet yang pas-pasan langsung jebol!

Sebagai solusi, IM3 meluncurkan IMPreneur. Keuntungan menggunakan paket ini adalah bisa dibagikan ke semua anggota keluarga atau tim bisnis hingga 25 orang. Paket ini bisa digunakan untuk pelanggan prabayar dan pascabayar.

Dengan kuota besar, kita bisa sharing ke berbagai kepentingan bisnis, sekolah, dan lainnya sehingga biaya dapat terkontrol oleh pemiliknya. IMPreneur memberikan keuntungan yang tidak bisa kita dapatkan dari operator lain.

 

Keunggulan IM3 Ooredoo:

  1. IM3 Ooredoo membebaskan internet - akses cepat, terjangkau, punya banyak kuota dan tanpa khawatir
  2. Freedom internet – bisa internetan 24 jam, kapanpun
  3. Internet makin aman dan asyik – pulsa safe, tidak terpotong
  4. Tidak ada lagi sisa kuota hangus – dengan Data Rollover bikin internetan tidak dikejar waktu. Sisa kuota bisa dipakai bulan selanjutnya.
  5. Freedom postpaid makin ramai makin berarti – berbagai keuntungan dan fitur terkini dengan biaya tetap setiap bulannya.
  6. Makin lengkap dan seru dengan myIM3 – mudah cek pulsa dan bonus, isi ulang bonus, beli paket data dan kelola akun, fitur baru smart data control, promo dan penawaran hanya ada di myIM3.
  7. Internet makin kuat di lebih dari 3.500 kecamatan di seluruh Indonesia dan akan terus berkembang – unlimited, akses apps dan streaming tidak habis-habis, sisa kuota tidak hangus.

Profesi blogger merupakan sebuah bisnis yang tidak bisa lepas dari internet. Apalagi di masa pandemi seperti ini, semakin sering berada di rumah dengan segudang aktivitas online. Konsumsi internet akan lebih murah jika kita membeli dalam jumlah banyak. Internet lancar, ngeblog makin asyik, pengunjung blog meningkat hingga dilirik dan dipercaya brand adalah impian semua blogger. Yuk, berbenah!

Happy blogging!

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog IM3 Ooredoo X IIDN Mengoptimalkan Peluang Dunia Blogging.

Sumber bacaan:

https://indosatooredoo.com/id/personal/produk/impreneur

https://tekno.kompas.com/read/2020/02/20/14090017/penetrasi-internet-di-indonesia-capai-64-persen

https://www.liputan6.com/tekno/read/3985666/postingan-foto-instagram-cuma-dilihat-10-persen-follower-adalah-hoaks

lomba blog iidn x im3 ooredoo

 

Nur Rochma Assalamualaikum. Mengasah ilmu, berbagi rasa, asa dan cerita lewat tulisan. Happy reading! ^_^

14 Komentar untuk "Blogger Harus Tahu, Mengoptimalkan Peluang Blog dengan Media Sosial"

  1. peluang blogger degan optimasi media sosial sekarang memang sangat terbuka mbak untuk bisa berkembang
    syukur syukur jika dapat penghasilan
    saya juga jarang kopdar oflline mbak
    untuk ada IM# oreedo ya jadi internet bisa lebih lancar
    saya juga pakai im3 dan udah engga mau pindah kelain hati hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dengan media sosial, blog mudah dikenal secara luas.

      Mas Ikrom ini tipe setia ya... IM3

      Hapus
  2. Sejauh ini aku juga masih memanfaatkan medsos buat promosi blog, wlpn medsosku juga nggak seberapa hahahha

    BalasHapus
  3. Wah ikutan yg materi mbak pungky jg tho kak hehhee, materi dari beliau kerennnnn banget yess, orangnya nyennengin pula pas jelasin. mantabbbb pokoknya webinar gratisssss ini hehhe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seru banget materinya mba Pungky. Gak berasa aja waktu itu.

      Hapus
  4. Aku melewatkan kelas seru ini.
    Seru nih pastinya
    Dulu aku belum mengenal kalau personal branding juga harus dilakukan di sosmed. Sekarang makin banyak wawasan soal ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Personal branding ternyata penting banget ya mba.

      Hapus
  5. Internet lancar bisnis lancar
    mungkin lomba blog yang belum pernah saya ikuti

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayo mas, ikutan. Siapa tahu loh rejekinya mas, menang lomba. Tetap semangat!

      Hapus
  6. Aku jarang pakai medsos untuk mengoptimalkan pengunjung blog soalnya jarang main Facebook jadinya yang melihat blog aku jarang. Kebanyakan aku pakai blog walking.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tapi blognya mas Agus ini selalu ramai loh. Salut aku dengan perjuangan blog walkingnya.

      Hapus
  7. Saya sering memanfaatkan medsos mencari ide tulisan, dan media branding blog untuk semakin banyak pembaca dengan konfigurasi auto publish auto post sosmed.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Memang media sosial ini memiliki banyak manfaat. Dengan optimasi yang bagus, hasilnya lebih keren.

      Hapus
Taraa! Akhirnya tiba disini. Terima kasih Anda telah membaca blogpost ini. ^_^

Mohon maaf, jika ada link hidup, anonymous atau broken link akan saya hapus!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel