What’s Wrong with Lovely Mom


lovely mom


Pernah kesulitan membuat nama blog?

Jelas dong. Awal ngeblog dulu, saya bingung juga mau bikin nama apa. Saya tidak memiliki pengetahuan tentang blog, tidak ikut komunitas dan ya... cuma ingin menulis saja. Tapi blog harus memiliki nama. Lovely mom terdengar bagus. This is the story...

Because, I’m a lovely mom

Karena saya belum mengenal branding blog dan media sosial, memilih nama Lovely mom ini iseng saja. Memang nama blog saya berbeda dengan alamat blog yang memakai nama sendiri. Meski iseng, saya tetap memikirkan arti Lovely Mom. Kalau sembarangan bisa jadi pakai nama alay. Kena semprit pak suami bisa gawat, deh!

Karena tujuan awal menulis blog adalah berbagi cerita keluarga maka saya ingin membuat nama yang ada hubungannya dengan keluarga. Kalau orang membaca nama Lovely Mom yang terpikir adalah blog seorang ibu. Sesederhana itu sih pemikiran saya.

Namun tujuan tersebut semakin meluas. Ada traveling, dunia wanita, review, bahkan resep masakan yang semuanya bermula dari seorang ibu rumah tangga yang ingin eksis di dunia maya. Ya, semua bisa memiliki benang merah, traveling bareng keluarga, masakan kesukaan anak-anak, dsb.

Saya pernah ingin mengganti nama blog yang lebih keren, tapi kemudian balik lagi ke isi blog. Kalau blog saya lebih banyak bercerita tentang keluarga kenapa saya harus mengganti dengan nama yang lain. Berganti-ganti nama bisa membingungkan saya maupun pembaca.

Paling berganti dengan nama sendiri, Nur Rochma, tak lama kemudian ganti lagi Lovely Mom. Untungnya waktu ganti-ganti itu blog masih sepi pembaca. Ya, saya tidak mudheng dengan dunia ngeblog. Jadi, mau berganti nama, ganti template gratisan, tidak ada yang bertanya ini itu.

lovely mom


Ok, Lovely Mom sudah cukup mewakili saya dalam menjelaskan konten di dalam blog.

Pernah tidak berkunjung ke sebuah blog yang bingung, “Sebenarnya ini blog apa sih?” Sejujurnya setiap mampir ke blog baru saya selalu membaca namanya. Kadang, karena namanya cukup unik, saya buka about me. Barangkali ada penjelasan singkat tentang pemilihan nama yang membuat saya penasaran itu. Tapi sering juga saya kecewa, karena tak ada penjelasan apapun bahkan tidak menautkan dengan akun sosial medianya. Jadi blank.

Nah, dengan memilih nama Lovely Mom, saya pikir sudah sudah sesuai untuk blog gado-gado saya. Saya berharap, orang yang baru pertama kali mampir ke blog saya sudah bisa menebak seperti apa blog saya. Sehingga saya tidak perlu banyak menjelaskan nama blog.

Lovely mom merupakan figur yang didambakan anak-anak. Ibu yang cantik, sabar, penyanyang, ramah dan pengertian terhadap keinginan anak-anak. Ibu yang tidak mudah murka karena ulah anak-anak yang super aktif. Terlalu sempurna, miriplah dengan film kartun, haha...

Tapi saya adalah manusia biasa, kadang baik kadang tidak. Ya, kan kalau lagi marah dan khilaf masak dibilang baik. Okelah, kalau marah untuk kebaikan anak, tapi kadang yang namanya emosi, tidak bisa dipadamkan dengan sekaligus. Saya masih tertatih-tatih belajar. 

Dengan memilih nama Lovely Mom saya ingin menjadi ibu yang baik buat anak-anak. Nama bisa jadi doa kan. Maka memilih nama yang baik agar mudah diingat dan dikabulkan harapan kita.

Well, kalau teman-teman susah tidak memilih nama blog?

#BPN30dayChallenge2018

#bloggerperempuan

^_^
Nur Rochma Assalamualaikum. Mengasah ilmu, berbagi rasa, asa dan cerita lewat tulisan. Happy reading! ^_^

4 Komentar untuk "What’s Wrong with Lovely Mom"

  1. Jadi inget istilah "nama itu doa" ya mba..doa semua Ibu menjadi sosok yg sabar dan nggak gampang kesulut dgn tingkah anak2 yg kadang ajaib2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ajaib bener deh anak-anak itu. Andai stok sabar itu bisa dibeli, hahah..

      Hapus
  2. Nama Lovely Mom cocok kok, dengan isinya. Lovely Mom, kalau menurut saya, tidak berarti ibu yang sempurna, tapi ibu yang layak dicintai. Dan yang layak dicintai itu ya yang mencintai juga. Cocok, lah...

    BalasHapus
  3. Sebuah nama merupakan cermin untuk sebuah blog juga paling tidak sebuah nama blog sudah menceritakan dari isi sebuah blog

    BalasHapus
Taraa! Akhirnya tiba disini. Terima kasih Anda telah membaca blogpost ini. ^_^

Mohon maaf, jika ada link hidup, anonymous atau broken link akan saya hapus!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel