Tumis Sayur, Menu Praktis Tapi Bukan Instan di Bulan Ramadhan




tumis brokoli tofu
Tumis brokoli tofu

Bulan Ramadhan sebaiknya digunakan sebaik-baiknya. Waktu tidak bisa dimundurkan atau dicancel. Ketika kita menyesal tidak memanfaatkan waktu dengan baik, tidak ada daya dan upaya untuk menolak waktu. Terus saja waktu bergulir dan membuat kita ternganga. Kok sudah jam sekian? Kok, sudah mau maghrib? Kok, belum bikin apa-apa? Eh, sudah mau shubuh. Tapi belum menyiapkan menu makan sahur....


Yah, tadi ngapain aja?

Kalau sudah mendekati shubuh, kita bisa masak apa? Ujung-ujungnya makan apa saja yang tersedia di meja.

Untuk membuat menu sahur, kita mesti bisa mengatur waktu. Kira-kira menyiapkan menu sahur itu butuh waktu berapa lama? Mungkin tiap orang berbeda. Tergantung kebiasaan masing-masing dan jumlah anggota keluarga.
Kalau saya, untuk menyiapkan menu sahur kira-kira butuh 30 menit sampai 1 jam. Itu sudah termasuk mengurus keperluan bapak saya. Ditambah kalau ada anak-anak yang rewel.

tumis brokoli udang
Tumis brokoli udang


Menu berikut ini saya pilih yang mudah dan cepat. Jadi satu masakan sudah termasuk lauknya. Contoh cah kangkung. Agar saya tidak perlu memikirkan mau dikasih lauk apa, mending saya mencampurkan udang atau bakso, dan lainnya di dalam cah kangkung.

Kalau memasak sayur saja plus masih menggoreng ayam, telur, tahu dan tempe bisa butuh waktu lebih lama. Dalam kondisi tertentu, memasak sayur sekaligus dengan ikan, ayam atau daging lebih praktis. Saya tidak perlu lagi membuat lauk.

Menggoreng ayam diskip saja. Karena dalam sayur tersebut sudah ada ayamnya. Dimasak bersama sayur. Sekali kerja, beres urusan dapur. Aromanya juga lebih sedap. Rasanya lebih mantap karena ada kaldu alami dari ayam atau daging tersebut.

tumis sawi putih udang
Tumis sawi putih udang


Menu praktis namun tidak instan

Memasak secara praktis bisa dilakukan dengan cara menumis. Mengapa menumis? Karena menumis butuh waktu lebih sedikit daripada merebus. Begitu minyak di wajan teflon sudah panas, saat itulah kita memasukkan bumbunya.

Jangan lupa untuk memilih sayuran yang cepat matang sehingga waktu yang dibutuhkan cukup efisien.

Menu seperti ini bisa untuk berbuka puasa maupun makan sahur. Terserah ya, buat menu apa. Yang penting menu ini bisa dipakai untuk segala suasana.

tumis kangkung
Cah kangkung


Untuk bumbu, saya mengandalkan bawang putih dan bawang bombay. Namun jika ingin lebih praktis lagi, kita bisa menggunakan bawang putih goreng, bawang putih bubuk atau minyak bawang. Minyak bawang ini bisa kita buat sendiri untuk stok selama puasa. Caranya dengan menumis bawang putih cincang/geprek/uleg (pilih terserah) dengan minyak goreng dalam jumlah agak banyak.

Dengan adanya bumbu kering atau minyak bawang tersebut, saya bisa memotong waktu memasak. Saya hanya perlu cemplung-cemplung dan tunggu sayur dan bahan lainnya masak.

Untuk tumisan, kita tidak bisa meninggalkan bawang putih karena aromanya. Penting banget untuk membangkitkan selera makan. Sedangkan bumbu lainnya seperti cabe bisa diskip. Ini bisa diganti dengan merica halus. Tidak perlu mengiris lagi, kan?

tumis buncis daging
Tumis buncis daging


Sayuran:

Karena saya memilih judul masakan yang cepat, maka beberapa sayur berikut bisa jadi rujukan.

Sawi hijau, sawi putih, kangkung, buncis (baby), pokcoy, brokoli, kacang panjang, taoge.

Bumbu masakan:

bawang putih, bawang bombay, cabe, merica halus, garam. Bisa ditambahkan saus tiram.

Bahan tambahan:

Bakso ayam, bakso daging, bakso ikan, sosis, ayam udang, daging (has), telur.

Untuk udang, sudah siap ya. Tinggal dimasak saja. Kalau masih mengupas kulit dan mencuci, jadi tidak praktis lagi. Untuk mengupas udang bisa minta tolong bakul sayurnya. Demikian juga ayam, pakai yang fillet, jadi tinggal masak. Sedangkan daging, pilih bagian has karena lebih empuk dan cepat masak.

Cara memasak:

Iris bumbu masakan kemudian ditumis hingga harum.
Masukkan bahan tambahan. Masak sebentar. Tambah sedikit air.
Masukkan sayuran. Tumis hingga layu dan matang. Matikan api.

Menu Praktis Tetap Enak

tumis sawi hijau bakso
Tumis sawi hijau bakso


Meski disini saya membuat menu praktis, bukan berarti saya melupakan soal rasa. Praktis itu karena proses memasak yang mudah dan cepat. Namun soal rasa dan kesehatan tetap menjadi pertimbangan.

Biasanya kalau tidak ada udang, ayam, dsb, saya menggunakan saus tiram untuk memperkuat rasa. Takarannya sesuai dengan banyaknya sayur yang kita masak. Jadi menyesuaikan saja. Namun kadang juga tidak pakai kalau sudah ada udang. Nah, udang bisa menambah cita rasa masakan kita. Namun bila suka penyedap lainnya, boleh ditambahkan secukupnya saja.

Jadi, hari ini mau masak apa? Cerita dong, teman-teman suka memasak menu apa buat keluarga di rumah?

Happy cooking!

^_^


Nur Rochma Assalamualaikum. Mengasah ilmu, berbagi rasa, asa dan cerita lewat tulisan. Happy reading! ^_^

2 Komentar untuk "Tumis Sayur, Menu Praktis Tapi Bukan Instan di Bulan Ramadhan"

  1. Untung liatnya udah malam. Bisa horor kalo siang2.

    Favorit saya kangkung tuh. Gk bosen2 biar tiap hari

    BalasHapus
  2. kebetulan mbak saya makanya juga sayuran, tumis-tumisan, emang lebih praktis cara masaknya gak ribet, jadi gak memakan waktu lama :)

    BalasHapus
Taraa! Akhirnya tiba disini. Terima kasih Anda telah membaca blogpost ini. ^_^

Mohon maaf, jika ada link hidup, anonymous atau broken link akan saya hapus!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel